Bogoronline.com, CILEUNGSI– Kecewa karena tidak dimasukan dalam drap rencana pembangunan jangka menengah dan jangka panjang (RPJMD) Kabupaten Bogor, Presidium Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Timur rencananya akan melakukan aksi unjuk rasa ke Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Senin 5 Desember 2015 mendatang.
Hal ini disampaikan Ketua Presidium pemekarah Bogor Timur, Al Hafiz Rana, kepada bogoronline.com melalui pesawat selulernya, Sabtu (3/12/2016).
“Selain pemekaran Bogor Barat, Pemekaran DOB Bogor Timur juga jadi subtansi kebijakan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam pembahasan refisi RPJMD tahun 2013 – 2018, konsep DOB mendesak untuk dillaksanakan, teyapi dengan alasan tidak ada waktu untuk pembentukan pansus, pembentukan ini tidak dibahas oleh anggota DPRD Kabupaten Bogor, hal ini yang membuat kami sangat kecewa,” Tegas Al Hafiz.
Akibat dari rasa kecewa masyarakat Bogor Timur yang terdiri dari tujuh kecamatan yakni, Kecamatan Gunung Putri, Cileungsi, Kelapanunggal, Jonggol, Sukamakmur, Cariu, dan Tanjungsari, rencananya akan mendatabgi Gedung DPRD dan Mendesak anggota Dewan agar melaksanakan amanat masyarakat Bogor Timur.
Akibat dari rasa kecewa masyarakat Bogor Timur yang terdiri dari tujuh kecamatan yakni, Kecamatan Gunung Putri, Cileungsi, Kelapanunggal, Jonggol, Sukamakmur, Cariu, dan Tanjungsari, rencananya akan mendatabgi Gedung DPRD dan Mendesak anggota Dewan agar melaksanakan amanat masyarakat Bogor Timur.
“Ini adalah luapan rasa kecewa masyarakat Bogor Timur yang tidak bisa kami bendung, dan aksi ini bukanlah aksi pertama kaminya tetapi sudah dilakukan berulang kali dengan di iming imingi janji,” tambahnya. (Die
Tidak ada komentar:
Posting Komentar