Senin, 17 Oktober 2016

Akhirnya, Proyek Tol Cimanggis-Cibitung Tembus Kota Wisata

JAKARTA, KOMPAS.com - Teka-teki yang selama ini menyelubungi rencana pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung melintasi area perumahan Kota Wisata, terjawab sudah.
Sebelumnya, warga perumahan Kota Wisata dibuat gelisah oleh isu terkait rencana pembangunan jalan bebas hambatan tersebut. 
Isu berkembang liar bahwa ada banyak klaster perumahan yang bakal digusur demi mewujudkan jalan tol ini.
Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) Hermawan Wijaya membenarkan proyek Jalan Tol Cimanggis-Cibitung memanfaatkan lahan di area perumahan yang berada di Jalan Transyogie, Cileungsi, Kabupaten Bogor.
"Nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU)-nya baru ditandatangani. Dan pihak Waskita Toll Road sudah meminta izin kepada kami untuk memulai pekerjaannya," jelas Hermawan kepada Kompas.com, Jumat (14/10/2016). 
Dia menuturkan, pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung hanya memanfaatkan sebagian kecil lahan perumahan kembangan BSDE ini. Itu pun berupa under pass (jalan bawah tanah).
Nantinya, under pass ini menyeberangi jalur utama perumahan, dekat dengan sekolah Bunda Hati Kudus dan klaster Monaco. 
"Jalan bawah tanah ini tembus di Jalan Raya Narogong, Bekasi. Tidak menghabiskan lahan jalur utama," imbuh Hermawan. 
Dalam pantauan Kompas.com, pekerjaan under pass tersebut sudah dimulai sejak awal bulan September 2016. 
Namun begitu, Hermawan tidak bersedia menyebutkan nilai pembebasan lahan yang dimanfaatkan untuk proyek Jalan Tol Cimanggis-Cibitung, karena masih dalam tahap pembicaraan.
"Nilainya masih confidential," cetus dia.
Adapun perkembangan konstruksi fisik Jalan Tol Cimanggis-Cibitung per 30 September 2016 adalah sebesar 24,9 persen. 
Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dirancang sepanjang 26,3 kilometer. Selainperumahan Kota Wisata, jalan tol ini juga menembus perumahan Raffles Hills. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar